17.8.12

Hilal Diprediksi Terlihat Besok, Minggu Lebaran

Ilustrasi
SURABAYA - Kantor Wilayah (Kanwil) Kementerian Agama Jawa Timur akan melakukan rukyatul hilal pada Sabtu (18/8/2012) sore besok. Hal itu untuk menentukan jatuhnya tanggal 1 Syawal 1433 Hijriah.

Kepala Kanwil Kemenag Jatim, Sudjak, mengatakan, rukyat digelar pada Sabtu karena berdasarkan perhitungan ahli hisab. "Jika saat ini kita Rukyat, berdasarkan perhitungan ahli hisab, hilal masih berada minus dua derajat di bawah ufuk sehingga tidak bisa di rukyat," kata Sudjak di Gedung Negera Grahadi, Jalan Gubernur Suryo, Surabaya, Jumat (18/8/2012).

Hal itu berbeda ketika penentuan awal Ramadan tahun lalu. Posisi hilal memang sudah berada di atas ufuk, namun tidak memenuhi ketentuan untuk imkanul rukyat (kemungkinan untuk rukyah).

"Yang lalu memang posisi hilal sudah di atas ufuk, hanya saja tidak bisa. Kalau besok diprediksi bisa dirukyat," ujarnya.

Sedangkan untuk rukyat besok, Kanwil Kemenag Jatim memantau di lima titik, yakni Pantai Ngliyep (Malang), Masjid Al Akbar (Surabaya), Bukti Condro (Gresik), Tanjung Kodok (Lamongan), dan Bangkalan (Madura). Tim akan dibekali teropong untuk melihat hilal.

Dia memprediski hilal bisa dilihat besok. Selain lantaran cuaca terang, berdasarkan perhitungan ahli hisab, tinggi hilal pada saat itu mencapai empat derajat di atas ufuk. "Jadi sudah bisa dilihat. Sehingga 1 Syawal jatuh pada hari Minggu," tukasnya.

Dia juga memprediksi, meski terjadi perbedaan antara ormas dan pemerintah dalam penentuan awal Ramadan, namun untuk 1 Syawal akan serentak. Sepertid iketahui, Muhammadiyah sudah memastikan bahwa 1 Syawal 1433 H atau Idul Fitri akan jatuh pada Minggu, 19 Agustus lusa.

No comments:

Post a Comment